Cari Blog

WELLCOME

facebook : Rosalia Ika P ,twitter : @RosaliaIP ,E-mail : RosaliaIP31@yahoo.com

Sabtu, 13 Februari 2010

Victim II

cerita sebelumnya ::

Perlahan mataku tertutup dan yang ku lihat hanyalah kegelapan kegelapan dan kegelapan.Tak ada seorang pun,dan kemuadian aku tak sadar.

Kubuka mataku perlahan,rasanya sungguh begitu silau,mataku terbuka dan tertutup,dan akhirnya aku benar-benar bangun.Rasanya seperti tertidur selama berabad-abad,tubuhku terasa sangat ringan dan enak,rasanya seperti habis pergi ke spa yang dilanjutkan dengan tidur siang yang sangat lama.Aneh?itulah yanga da di fikiranku,aku baru sadar kalau aku ternyata ketiduran di taman.Bergegas aku bangun dan membersihkan kotoran yang menempel di seragamku."apa aku gila,bisa-bisanya ketiduran di tempat seperti ini,huh".Aku mulai berlari menuju jalan raya,tapi tiba-tiba tubuhku menjadi berat,lemas,dan rasanya kepalaku sangat pusing.Aku berhenti sejenak sambil merasakan rasa sakit di kepalaku,rasanya kepalaku seperti habis terbentur pohon kelapa.Tenggorokanku terasa kering dan gersang,"aku haus!".Tiba-tiba perasaan panik menyerangku,aku haus tetapi aku panik,entah kenapa ada rasa yang memicu ku untuk cepat-cepat minum,kalau tidak aku bisa mati.Tiba-tiba aku mencium bau yang sangat enak,rasanya ingin sekali menikmati bau itu tadi.Bau itu lama-kelamaan semakin dekat dekat dan dekat.Terasa aroma yang sungguh menggoda,kuikuti dari mana bau itu berasal dan kemudian aku tak tahu apa yang aku lakukan,rasanya aku seperti sedang menikmati hidangan restauran kelas atas,sungguh nikmat hidangan ini,kumakan hidangan ini dengan sangat rakus dan tanpa kesadaran.Rasanya aku memakan hidangan ini menggunakan alam bawah sadar ku,tanpa tahu apa yang kumakan,tanpa melihat apa yang kumakan,aku hanya menggunakan indra penciumku untuk menikmati makanan ini sambil memejam kan mata.Sekitar 7 menitan aku sudah mulai kenyang dengan hidangan ini rasanya perut ku mulai muak dan ingin muntah,kekenyangan?mungkin.

Kubuka mataku perlahan dan aku tersentak sejenak,didepanku ada seorang wanita setengah baya mengenakan baju berwarna biru dan rok hitam polkadot yang meutupi seluruh kakinya,wanita itu melotot melihat ke arah langit,mukanya begitu pucat dan kulitnya mengkerut,selain itu di leher sebelah kirinya penuh dengan darah berceceran dan leher itu terkoyak-koyak seperti bekas digigit.Langsung saja aku berteriak histeris menjauhi tubuh wanita yang sudah tak bernyawa itu,aku menangis sejadi-jadinya,sungguh pemandangan paling mekautkan selama 16 tahun aku hidup.Ditengah tangis ku kutemukan baju yang kukenakan saat itu juga berlumur darah,tak hanya bajuku teryanat mulutku juga penuh darah,bau amis darah ini begitu nikmat dimulutku,aku bingung dan juga linglung,sebenarnya apa yang terjadi??Ada apa dengan ku??Dari mana datangnya mayat wanita tua itu??

Aku mulai bingung dan setres,aku juga ketakutan,sebenarnya apa yang terjadi.Kenapa diriku penuh dengan darah dan wanita itu mati di hadapanku dengan leher yang mengucurkan darah.Apa aku yang telah melakukan semuanya??.Aku terus berfikir di dalam rasa takutku,aku menjauh dari mayat itu dan duduk di tepi sunga itu dengan memeluk kedua kaki ku,mungkin saat ini aku terlihat seperti orang gila yang bisu,hanya bisa terdiam sambil mamendang kosong ke arah sungai.Aku takut,aku bingung,aku butuh sebuah jawaban.Aku berharap ini hanya mimpi dan aku cepat sadar dari tidur ini.

Tiba-tiba aku teringat akan satu hal,kejadian tadi pagi sebelum aku berangkat ke sekolah.Aku ingat akalu aku mengalami suatu kejadian saat itu,tapi aku lupa entah apa.Aku terus berfikir,memicu otakku untuk bekerja lebih keras dari pada mengerjakan soal fisika.Setalah lama berfikir,tiba-tiba ada suara yang berteriak di belakang ku,langsung saja aku menoleh sambil kaget.Ternyata lelaki yang berteriak itu kaget melihat mayat wanita yang tiba-tiba muncul di hadapanku tadi.Lelaki tua petugas kebersihan kota itu sempat melihatku yang duduk termenung di tepi sungai,lelaki tua itu melotot kaget pada ku sambil masih belum hilang kaget nya atas mayat itu tadi.Aku takut orang itu akan menangkapku dan membawaku ke kantor polisis atas tuduhan pembunuhan.Tanpa fikir panjang aku melompat ke sungai di depan ku itu.Terus menenggelamkan diri sampai tak melihat daratan sedikit pun.


bersambung

1 komentar: